Membuat Anak Semangat belajar berhitung
Kemampuan berhitung merupakan salah satu kemampuan dasar anak yang wajib di miliki sebagai bekal mendapatkan pendidikan selanjutnya dalam bangku persekolahan. Mengingat petingnya kemampuan berhitung dimiliki bagi seorang anak, maka orang tua harus mampu mengajarkan dengan cara terbaik kebiasaan berhitung bagi anak-anaknya. Sehingga beberapa hal harus dilakukan orang tua untuk membuat anaknya bersemangat dalam belajar berhitung. Beberapa hal berikut ini bisa dijadikan pedoman bagi anda sebagai orang tua untuk memotivasi anak anda agar bersemangat dalam belajar untuk berhitung.
Hal yang paling penting bagi seorang anak ialah motivasi dalam belajar. Adapun motivasi bagi seorang anak bisa diciptakan dengan berbagai hal yang bisa dijadikan stimulus. Salah satu hal yang bisa memunculkan motivasi belajar berhitung anak ialah dengan berbagai teknik mengajar, media mengajar, dan strategi mengajar yang diberikan. Hal tersebut dapat disiasati dengan penggunaan media pembelajaran berhitung yang menyenangkan misalkan angka berwarna, alat peraga yang disukai seperti mainan dan boneka kecil, dengan menerapkan benda-benda tersebut orang tua dapat mengajarkan berhitung dengan cara yang lebih menyenangkan lagi.
Adapun mengenai teknik dan strategi mengajar, sebagai orang tua sangat mungkin bagi anda untuk menerapkan beberapa jenis permainan untuk melatih kemampuan berhitung anak. Permainan yang dimaksud misalkan congkak, monopoli, dan lain sebagainya. Penerapan permainan dalam belajar berhitung akan membangkitkan motivasi belajar anak dalam berhitung.
Selain memperhatikan hal-hal yang disebutkan di atas, sikap yang ditampilkan orang tua dalam mengajarkan hitungan kepada anak tersebut sangat perlu diperhatikan. Tentu dalam belajar, anak akan melakukan beberapa kesalahan wajar, saat anak melakukan beberapa kesalahan jadilah orang tua yang pemaaf jangan sampai terlalu menekan anak dan terlalu menuntut anak untuk selalu bersikap benar saat belajar.
Hal tersebut justru akan menimbulkan efek kapok dan stres pada diri anak saat belajar berhitung. Pada setiap hasil kerja anak, mulailah untuk menghargai dan juga memberikan hukuman terhadap pelanggaran yang berlaku. Adapun hukuman yang dimaksud haruslah bersifat edukatif, jangan berupa kekerasan yang menekan anak. Dengan membiasakan hal tersebut anak akan tumbuh jadi pribadi yang hati-hati dan selalu semangat.