Pentingnya Mengetahui Cicilan Saat Ajukan Pinjaman dengan Jaminan BPKB Mobil

Salah satu faktor yang harus dipertimbangkan saat mengajukan pinjaman dengan jaminan BPKB mobil adalah jumlah cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya hingga masa berakhirnya. Jika salah memperhitungkan, maka resiko terbesar sudah ada didepan mata yaitu kredit macet, aset diambil dan reputasi Anda jelek di mata perusahaan. Satu kondisi yang tidak diinginkan bukan? Solusinya, ketahui dulu jumlah cicilan sebelum menyetujui jumlah pinjaman yang diajukan.

Kalau dulu, penyedia jasa pinjaman dana ini menggunakan tabel berisikan cicilan per bulannya sesuai dengan jumlah limit yang diberikan. Meskipun tidak sesuai dengan angka tersebut, namun setidaknya si nasabah bisa memprediksi kesanggupannya. Namun kini, hal ini sangat jarang ditemui bahkan ada juga loh perusahaan yang berusaha menutupi skema perhitungan cicilan tersebut. 

Alhasil, si nasabah menjadi bingung dan menebak nebak kisaran cicilan per bulannya setelah pinjaman disetujui. Jika ternyata angkanya tidak terlalu jauh dari yang diperkirakan, tentu tidak ada masalah. Sebaliknya, jika angkanya tinggi tentu ini menjadi satu kesusahan pastinya.

Hal inilah yang dilihat oleh salah satu lembaga keuangan non perbankan yaitu BFI Finance dengan menghadirkan fasilitas simulasi yang tersedia di website resmi mereka. Anda cukup memasukkan data yang diberikan, maka secara otomatis akan terlihat cukup jelas berapa angka cicilan per bulannya yang harus dibayarkan. Artinya, pihak BFI Finance tidak berusaha menutupi biaya yang harus dibayarkan alias biaya tersembunyi.

Bahkan, dengan simulasi nantinya Anda bisa memprediksi apakah saat mengajukan pinjaman dengan jaminan BPKB mobil sudah sesuai atau belum. Dan ini bisa dilakukan kapan dan dimana saja yaitu menggunakan PC dan smartphone. Mudah dan tidak ribet bukan?

BFI Finance sendiri sudah malang melintang di bisnis permodalan untuk berbagai kebutuhan dengan menggunakan jaminan baik itu sertifikat rumah maupun BPKB kendaraan. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya kantor cabang tersebar di seluruh Indonesia dan sudah bergabung di OJK. Jadinya, setiap nasabah yang mengajukan pinjaman tidak usah khawatir karena semua data dan dokumen aman. Termasuk, tidak ada biaya yang tersembunyi pastinya.