Mengenal dan Memahami Apa Itu Kalkulator Deposito

Memiliki pendapat yang besar setiap bulannya tentu menjadi berkah tersendiri. Namun, uang yang banyak belum tentu bisa bertahan lama, hingga mencapai financial freedom sesungguhnya di masa tua. Untuk itu perlu pengelolaan keuangan yang baik. Dan tidak ada salahnya bagi anda untuk mencoba menggunakan kalkulator deposito. 

Dengan hal tersebut diharapkan jika uang yang anda simpan dapat menjadi passive income. Sehingga ada pendapat tambahan tanpa capek untuk bekerja. Dan akumulasi dari uang simpanan tersebut akan semakin besar seiring perjalanan waktu. Untuk itu, yuk pahami beberapa informasi berikut ini.

Apa Itu Deposito

Deposito sendiri merupakan salah satu produk simpanan popular dari perbankan. Sistem yang dijalankan hampir sama dengan tabungan. Yang membedakannya adalah jika tabungan dapat mengambil simpanan sewaktu-waktu. Sedangkan untuk deposito hanya dapat diambil setelah masa jatuh tempo sesuai dengan perjanjian yang dibuat. Apabila diambil sebelum jatuh tempo maka akan ada denda yang dikenakan.

Besar persentase bunga yang diberikan jauh lebih besar jika dibandingkan dengan bunga tabungan. Namun, terdapat potongan pajak senilai 20% dari total bunga yang diterima. Resiko dari simpanan deposito ini sendiri juga tergolong lebih besar dari simpanan tabungan.

Untuk itu, disarankan agar memilih bank terpercaya untuk mengelola uang anda. Salah satu yang dapat anda coba adalah Bank Sinarmas. Yang telah memiliki ribuan nasabah di seluruh Indonesia. Atau jika anda masih merasa ragu, anda dapat membagi uang tersebut untuk di titipkan kepada dua bank berbeda. Dengan begitu jika ada yang tidak amanah anda masih memiliki simpanan yang lain.

Bunga Deposito

Besaran bunga deposito di Indonesia, rata-rata adalah 5%. Meski banyak faktor juga yang mempengaruhi besaran persentase bunga seperti jangka waktu jatuh tempo, cara perhitungan bunga, dan lain-lain. Terdapat 2 cara perhitungan bunga Deposito, yaitu

1. Perhitungan bunga per jatuh tempo

Dengan cara ini, bunga akan dihitung apabila telah melewati masa jatuh tempo deposito yang disepakati. Rumusnya sendiri adalah setoran pokok × bunga deposito setahun × tenor dalam satuan hari / banyaknya hari dalam satu tahun. Sedangkan untuk menentukan bunga bersih setelah pajak sendiri adalah (100% - tarif pajak) × bunga deposito.

2. Perhitungan bunga per bulan

Dengan cara ini, bunga yang diberikan pihak bank kepada nasabah dihitung setiap bulan. Bunga tersebut akan langsung dikirim ke rekening tabungan pemilik, sedangkan simpanan deposito nilainya akan selalu tetap selama tidak ada penarikan atau tambahan setoran deposito. 

Rumus untuk perhitungan nilai bersih bunga deposito per bulan adalah simpanan pokok deposito × bunga deposito per tahun × banyak hari dalam sebulan × 80% / jumlah hari dalam satu tahun.

Kalkulator Deposito

Jika kalkulator pada umumnya digunakan untuk mempermudah perhitungan sederhana dengan batas banyak digit tertentu. Kalkulator untuk deposito digunakan untuk mengetahui secara cepat hasil yang di dapatkan jika melakukan simpanan deposito dengan modal, jangka waktu, dan suku bunga tertentu. Sehingga dapat dijadikan alat pembantu mengambil keputusan sebelum melakukan simpanan deposito.

Saat melakukan deposito akan lebih bagus memahami ketentuan yang diberikan pihak bank. Selain itu, perhatikan juga cara perhitungan bunga dan besaran bunga yang ditetapkan. Lakukan simpanan deposito hanya pada bank kepercayaan anda. Perhitungkan juga tarif pajak yang dikenakan. Untuk saat ini, tarif pajak untuk bunga senilai 20% dari bunga yang didapatkan.

Tidak ada salahnya untuk mencoba menghitung nominal yang didapat dengan Kalkulator Deposito dan mengkonsultasikan hal tersebut dengan pihak bank. Sehingga diharapkan hasil yang didapatkan sesuai dengan ekspektasi.